Jumat, Desember 12, 2008

HipnotiS!

Sudah beberapa kali tanaman markisa di susuh saya mengilhami postingan di Ernut'S Susuh ini. Mulai dari bunganya, buah mlenthusnya sampai buah keriputnya...

Memang hampir tiap hari, kalau tidak pagi-pagi setelah subuhan atau sore sepulang kantor, saya sempatkan nengok markisa..sekedar untuk memanjakan mata memandang yang seger-seger...

Seneng rasanya setiap kali nengok selalu ada perkembangan baru...Pokoknya, buahnya sekarang terlihat makin pating grandhul..

Nah sore kemarin, sengaja saya jumpalitan pegang kamera untuk mengabadikan -agar dapat angle yang pas- satu buah markisa yang posisi nggantungnya sedemikian rupa sehingga membuat saya berimajinasi tentang pendulum, sebuah benda yang dibanyak cerita menjadi alat untuk menghipnotis orang. Pendulum itu tinggal digondhal-gandhulkan di depan mata seseorang kemudian dalam beberapa saat si orang tersebut langsung berwajah "kosong" bahkan kadang kemudian nggeblag!...dan akhirnya "bisa diatur"..

Memang sih menghipnotis tidak selalu dengan pendulum. Ada yang sekedar dicolek kemudian terhipnotis dan manut saja untuk diminta menguras tabungannya, ada yang cukup dipandang saja kemudian tanpa protes digiring ke ATM...Serem yak!

Saya sendiri tidak pernah bersentuhan dengan dunia hipnotis..maklum saya ini orangnya lugu banget (keporo gemblung! -tambah Ayik)..jadi tidak punya banyak pengetahuan apalagi pengalaman tentang dunia perhipnotisan.


Nah, bagaimana dengan sohib? pernah terlibat hal terkait hipnotis?


*pating grandhul bukan?*





20 komentar:

Anonim mengatakan...

hipnotis? blom pernah. tapi perlu hati2 juga dg orang yg pinter ngomong soalnya kayaknya hipnotis juga bisa lewat kata...pake teknik persuasif alias rayu-merayu kayak salesman mobil di amrik

Ernut mengatakan...

@nita: betul juga...ngadepin salesman kayak gitu kita kadang sampe glagepan untuk bilang tiddaaak..

Anonim mengatakan...

Barusan kena hipnotis dengan kalimat "Susi yang gagah dan brewokan".

Memang serem ya hipnotis itu, bisa membuat orang tak sadarkan diri dan nurut saja apa kata kemauan si pemilik ilmu hipnotis.

Anonim mengatakan...

wah, markisanya sepertinya sudah mau ranum ya mba... hmmm.... saya terhipnotis untuk memintanya (lho! kalo itu mah penuh kesadaran ya? hehehehe). saya belum,mudah2an tidak pernah dihipnotis.

Anang mengatakan...

wah jangan sampe deh kena hipnotis yang buruk-buruk.... yang baik2 aja

Anonim mengatakan...

Alhadulillah blum pnah. , kebanyakan ahli hiptonis itu cowok..
hati2 bwt cew jgn jgn sampai di gombalin..
kna hipnotis ntar,hehehe

Ernut mengatakan...

@funky: hehe susi yang di rumah mbak ely ya?

@japs: kaluk japs pingin markisa harusnya saya yg dihipnotis...piye to?

Ernut mengatakan...

@anang: amiin..

@deny: hehe

belly wijaya mengatakan...

wah tiba2 saya koq langsung terhipnotis ke blog ini ya? :)

oh iya, salam kenal ya mbak...

Anonim mengatakan...

Kakak ipar saya pernah kena hipnotis, semua perhiasan digondol sama uang juga hik2..hik2..

Ernut mengatakan...

@belly: tq udah mampir, salam kenal juga...saya segera dolan!

@seno: model yg begituan juga saya dengar...

Anonim mengatakan...

Markisane Bu Noor baru berbuah tiga biji, hiks...hiks...

Ernut mengatakan...

@andyMSE: podho tigane mas, punyaku tigapuluh tujuh hehe masih ada bunga-bunganya yg nyusul...

Boodeznee mengatakan...

Aku belum pernah. Opung depan rumah yg udah pernah. Kasihan, semua perhiasannya habis dikasihkan semua ke si tukang hipnotis itu.

Sekar Lawu mengatakan...

Nut, kaluk dulu kamu menghinotisku itu masuk hitungan "pernah " apa bukan ? kamu hipnotis aku cuma supaya aku bilang Ernut itu manis-baik hati-dan tidak sombong , gitu tho...?
Ketika sadar dari hipnotismu, aku langsung tambahkan kalimat ini " Tapi ngentutan..."...terus aku mbok oyak nganti nggeblak itu lho...

Nyante Aza Lae mengatakan...

malu? gak perlu harus disenggol dulu khan?

Nyante Aza Lae mengatakan...

mudah2an jangan sampe kna deh mbak..
kayak di tipi2 itu khan kasian, TKI mo pulkam kna hipnotis..tega bener yahh

Anonim mengatakan...

nggak ada pengalaman hipnotis mbak

btw, foto pertama cantik banget mbak, vertikal bgt ... tetangga dekat ada yg punya tanaman markisa di tanam di depan rumah, sekarang diblongsong krn dingin, ntar kalau ada penawaran Insya Allah mau beli ah, bunganya cantik sih

Ernut mengatakan...

@desny: kasian opung, lha tulang apa pas ndak di rumah?

@ayik : kurang yik, yg betul manis, baik hati, tidak sombong dan suka menabung...(irung mekar)

Ernut mengatakan...

@lae: smoga kita smua terhindar, amin.

@ely: aku menikmati lucunya aza mbak, kaluk rasane dan wujud isi buahnya mirip delima (ndak begitu suka aku)..masih mending makan pelem deh..