Salah satu hobi suami dan saya adalah membaca. Tiada hari tanpa membaca. Kalau kesempatan membaca ini lewat, rasanya sakau..badan gemeter dan keluar keringat dingin hehe..hehe...Bahkan, saat di kamar mandipun selalu tersedia bacaaan. Kalau di toko buku, kami suka lepas kontrol..terlalu banyak buku yang ingin kami baca, terlalu banya buku yang kami beli...Yang sangat cepat menumpuk di rumah adalah tabloit dan majalah. Mau menyimpan tapi sudah dibaca semua isinya, mau dibuang padahal baru tadi pagi belinya...Akibatnya, rumah kami bener-bener kayak susuh manuk gagak! Pating slebar aneka buku...kacau dan berdebu...aarrghh...Harus ada solusi dan tindakan, kalau tidak ingin susuh ini menjadi sarang laba-laba!! (lho tadi susuh manuk gagak?)
Mau tidak mau memang harus bikin rak buku khusus, bukan sekedar perabot yang bisa ditumpangi buku-buku. Akhirnya, tukang kayu langganan membuatkan disain rak buku khusus, berbentuk lap-lip, artinya rak bisa diisi buku dikedua sisinya, sebanyak dua buah!Nah, setelah rak jadi, hard work starts! Kalau ngelap buku-buku dan usung-usung bisa di bantu si embak, tapi giliran menggolongkan, mengurutkan, menata harus si empunya nih! Sementara suami sedang di luar kota, jadi saya sendirian dong ngerjain semua ini? Horrok!
Ternyata, pekerjaan yang terlihat sepele itu mengandung aktivitas fisik yang lumayan menguras tenaga. Dorong kardus buku kesana kemari, menghirup debu, naik-turun kursi untuk meletakkan buku, membuat boyok saya ini serasa mau pedot! Rupanya usia yang semakin tuwir benar-benar membatasi kelincahan.Hasilnya sih lumayan....saya jadi mempunyai ruang perpustakaan. Buku tertata rapi. Apakah ini mengobati segala kelelahan yang ada? tentu tidak, boyok ini tetep perlu counterpain dan pijat!
Pertanyaannya: pernahkah dirimu merasa begitu lelah, sob?
PS: Hi there Nita Iowa...how's your private library project? I've done mine, indeed tiring...ppfff..


















