Sebetulnya sudah beberapa waktu yang lalu, pingin sesuatu yang ada sentuhan a little bit modern untuk CK, misalnya kursi tamu..pinginnya penutup busanya jangan yang itu-itu saja..gambar bunga-bunga dan dapat dijumpai di setiap toko mebelair. Hanya saja, sampai saat ini belum kesampaian, kursi tamu CK masih dengan wujud yang sama seperti saat kita beli tujuh tahun-an yang lalu, sebetulnya tidak ingin ganti, hanya ingin dimodifikasi. Tapi, tunggu ide dulu, sudah ada dikit sih..tapi belum cukup untuk make over. Nah, beberapa hari yang lalu, pas belanja keperluan harian, nemu nih bantal dengan corak berani, bantal dengan sarung bermotif lorek-lorek, garis-garis yang manis. Langsung teringat kursi buat nonton tipi yang di rumah, yang kebetulan warna merah..rasanya cucok dengan bantal lorek ini. Kubelilah, dua buah. Kemudian kita pasang setelah sampai di rumah. Mantching abis setelah dipersandingkan. Gaya modern, cenderung ke art deco..Betul ndak? Lumayan, sedikit untuk pengobat pingin sesuatu yang baru yang sudah diterangkan di atas tadi.
Akan tetapi, setelah bantal itu tergeletak dengan manis di kursi..lha kok Susinah kemudian terlihat sibuk mencari sesuatu di lemari.
"Cari apa, Sus?", aku bertanya.
"Ini bu..cari sarung bantal untuk bantal baru itu...", jawabnya.
"Lho..Sus, itu bantal sudah sarungan, ya yang lorek itu. Kowe piye, to?" aku menerangkan.
"Oh, itu sarungnya to bu? Saya kirain itu dalemannya, soalnya persis seperti kasur saya di kampung, ya lorek seperti itu..kalau tidak pake sprei.." katanya, agak bingung.
"Oalah..Susi, model art deco ibu, kenapa kau kira seperti kasur to yoo..", batinku nelongso. (Tapi dipikir-pikir..Susinah agak bener juga ya..oh).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar