Selasa, Juni 24, 2008

Hejo


Tadinya, ia ditanam di suatu pot, tumbuh nglewer dan menjadi tanaman gantung, aku beli di Taman Bunga Puncak. Namun penyakit tanaman gantung yang dipunyai oleh orang yang agak males memberi pupuk dan mengganti media tanamnya (iya ya, maksudnya aku!, puas..)..tumbuhnya jadi kurus merana, nyaris garing dan lebih sering layunya daripada segernya.
Akhirnya, karena melihat kondisinya yang semakin parah, maka dengan putus asa kutumplekkan tanaman ini ke tanah begitu saja, kalau mau mati ya monggo, tapi karena masih kelip-kelip ora tego kalau langsung membuangnya.
Namun ternyata, perjumpaannya dengan ibu pertiwi itu membawa berkah untuknya. Si tanaman malah menjadi subur makmur, berkembang biak dan berubah fungsi. Yang tadinya tanaman gantung, setelah di tanah malah lebih mirip tanaman penutup halaman, menyaingi rumput gajah mini. Hanya yang lucu, lokasi dia tumbuh di tengah halaman samping, terlihat tak terprogram dan terencana..tapi biar saja, yang penting hejo. Ntar kalau mau dipindah tinggal diangkat saja, sekarang belum kepingin..

Tidak ada komentar: